FC PORTO : Anomali Transfer Benua BiruIndustri sepakbola modern melahirkan kecenderungan bahwa, mengandalkan kekuatan uang untuk membeli para bintang akan bisa meraih prestasi. Namun ada sebuah tim yang justru selalu mendapat keuntungan dengan menjual para bintang tapi tetap berprestasi, adalah FC Porto sebuah anomali dalam bursa transfer.
Dalam satu dekade ini, FC Porto sukses menghasilkan keuntungan besar dengan penjualan pemain namun mereka tetap berprestasi. Bahkan mereka sempat merebut 1 kali gelar juara Liga Champions di tahun 2004.
|
Estadio Do Dragao : Stadion kebanggaan FC Porto |
The Special One
Saat ini hampir semua pecinta sepakbola mengenal sosok pelatih Jose Mourinho, atau yang dikenal dengan The Special One. Mou jugalah adalah salah satu peran penting dalam keberhasilan Porto semasa dia menjabat. Kala itu di tahun 2002, Porto berjudi dengan mendatangkan seorang Jose Mourinho. Pengalamannya yang pernah bekerja bersama Sir Bobby Robson dan Louis Van Gaal pun berbuah manis. Treble Winner di musim pertama ! Ya, Mou berhasil memenangkan Liga, Piala Liga dan menjadi juara European League, dan bahkan Porto menjuarai Liga Champions di musim selanjutnya. Mata dunia pun terbuka.
Keuntungan Besar
Dalam beberapa tahun terakhir, fans Porto seperti sudah terbiasa untuk melihat para bintangnya pergi di akhir musim. Meski demikian, mereka tetap adalah sebuah tim yang kompetitif. (klik tabel dibawah)
|
Tabel Penjualan Pemain Porto (Juta Euro) |
Meski seringkali kehilangan para bintang, Porto tetap adalah sebuah kekuatan di Liga Portugal, bahkan di Eropa kekuatan mereka sangat diperhitungkan. Jika dihitung dalam kurun tahun 2000-an ini saja, Porto telah t ercatat mengoleksi 26 gelar !
- Liga Portugal : 2002/2003, 2003/2004, 2005/2006, 2006/2007, 2007/2008, 2008/2009, 2010/2011
- Piala Portugal : 2000/2001, 2002/2003, 2005/2006, 2008/2009, 2009/2010, 2010/2011.
- Piala Super Portugal : 2001, 2003, 2004, 2006, 2009, 2010
- Liga Champions : 2003/2004
- European league : 2002/2003, 2010/2011
- Piala Super Eropa : 2003, 2004, 2011
- Piala Interkontinental : 2004
Melihat tabel transfer di atas dan berapa jumlah piala yang mereka raih, serta berapa pemasukkan yang mereka dapat hanya dari transfer pemain. Jelas menggambarkan bahwa Porto adalah sebuah salah satu klub yang sukses di era sepakbola modern ini, bukan hanya di Portugal tapi juga di Eropa.
Bagaimana Mereka Melakukannya ?
Porto sadar bahwar hingga saat ini liga Portugal jelas masih kalah bersaing dengan liga sekelas
Liga Inggris atau Liga Spanyol dan Italia. Namun mereka justru memanfaatkan hal ini. Mereka tahu betul bahwa liga-liga top Eropa tersebut menjadi magnet bagi para pesepakbola. Tentunya karena uang , gengsi dan nama besar yang akan mereka dapatkan. Porto seakan menjadi toko yang menjanjikan para pemain berbakat.
Salah satu kunci kesuksesan Porto adalah dalam pengembangan di sektor pemain muda. Daerah Amerika Latin adalah prioritas mereka untuk mencari pemain berbakat. Kalau kita menyadari, Portugal kerap di juluki sebagai Brazilnya eropa. Faktor budaya dan bahasa yang tidak jauh berbeda, seakan menjadi keuntungan bagi para pemain muda dari daerah Amerika latin untuk beradaptasi.
Singkatnya, Porto mencari dan mendatangkan pemain muda dari daerah Amerika latin dan Portugal. Pemain tersebut tentunya tidak akan kesulitan dalam hal adaptasi karena persamaan budaya dan bahasa tadi, yang tentunya akan membuat si pemain akan merasa nyaman. Selain persamaan budaya dan bahasa tadi, kemudahan mendapat izin kerja di Portugal juga menjadi faktor pendukung.
Hal lain yang membawa Porto meraih keuntungan besar adalah agen. Jorge Mendes adalah salah satu agen yang terbaik di dunia "super agent". Mendes yang punya hubungan baik dengan presiden Porto, juga adalah agen Mourinho dan Ronaldo dan orang yang membawa Coentrao dan Di Maria ke Madrid. Gestifute, perusahaannya saat ini memiliki lebih dari 200 pemain yang didominasi pemain Brazil dan Portugal. Dengan pengaruh dan
linkyang dia punya, Mendez mampu membawa pemain Porto ke klub klub raksasa, yang tentunya menghasilkan keuntungan maksimal.
Pengaruh Mendes pada sepak bola Portugal cukup signifikan, dia adalah agen untuk 15 dari 22 tim nasional Portugal di Euro kemaren. Namun pengaruh buruknya adalah, agen agen seperti Mendez cenderung lebih banyak membawa bakat dari luar untuk bermain di liga domestik portugal. Tentunya ini mengancam keberadaan bakat-bakat lokal.
Meski faktanya adalah bahwa Liga Portugal tidak menghasilkan cukup kekuatan, untuk klub untuk bersaing di papan atas Liga Champions. Banyak klub Portugal yang berjuang secara finansial dan terbebani dengan utang hingga mencari bantuan dari LPFP (Federasi Sepak Bola Portugal). Meskipun bantuan yang diberikan lebih mengarah untuk meningkatkan fasilitas olahraga. Situasi inilah yang membuat Porto sebagai tim asal Portugal, lebih fokus untuk mencari uang dengan menjual pemain. Sekali lagi, Porto tetap sukses meraih berbagai gelar.
Kesuksesan FC Porto untuk mencetak pemain besar dan tetap berhasil meraih berbagai gelar, tentunya sangat luar biasa. Hal ini seperti mengajari klub sekelas Arsenal, yang seringkali mempunyai kebijakkan sama dalam hal transfer pemain.
Sa at ini Porto memiliki bakat cerah seperti Moutinho, RodrÃguez, Danilo, Jackson MartÃnez dan Alex Sandro. Jadi, sepertinya tidak akan mengejutkan kalo kedepannya, mereka masih terus menghasilkan pemain bintang dan menghasilkan keuntungan finansial berlimpah, serta berjuang sejauh mungkin di kompetisi Eropa, Selain gengsi dan
prestige, semuanya tentu atas dasar finansial demi keseimbangan dan keberlangsungan klub.
Inilah era sepakbola modern.
Sepaxbola