Badai Matahari 2012 Kiamat? - Tidak sedikit orang mengira di tahun
2012 ini akan terjadi bencana besar terkait dengan
badai matahari yang menyebabkan kepunahan seluruh umat penghuni bumi. Namun jangan pernah percaya terhadap issu demikian karena pemberitaan yang masih belum diketahui kebenarannya, terlebih sebagai umat yang punya keyakinan beragama. Memang fenomena luar angkasa yang terjadi akibat siklus matahari setiap 11 tahun sekali ini diperkirakan akan terjadi
badai matahari pada 2012 ini.
Seperti dilansir Inilah, banyak yang mengatakan fenomena itu menyebabkan
kiamat. Padahal, tidak ada yang bisa memprediksi kapan
kiamat terjadi. Informasi ini penting untuk diketahui agar kita bisa melakukan mitigasi bencana. Namun, hal ini jangan sampai membuat kita cemas dan takut, apalagi mengaitkannya dengan hal-hal mistis, tegas Kepala Observatorium Bosscha Hakim L Malasan.
Pada 26 Desember 2011 lalu, NASA mendeteksi terjadinya
badai matahari yang mengakibatkan semburan lidah api matahari. Pada saat yang sama, alat telekomunikasi tidak berfungsi.
Badai matahari menyebabkan sejumlah kerusakan satelit komunikasi yang memengaruhi kehidupan di bumi.
Badai matahari juga pernah terjadi pada 2001 lalu. Berdasarkan siklus, diperkirakan badai itu kembali terjadi antara 2012-2014. Namun, berdasarkan berbagai penelitian, siklus itu akan bergeser antara 2013 dan 2014. Tingkat aktivitasnya relatif lebih rendah dibandingkan dengan siklus matahari pada 2001.
Badai matahari tidak akan menyebabkan kepunahan manusia seperti teori katastrofi yang dianut sebagian ilmuwan. Badai matahari tersebut hanya berpotensi menyebabkan kerusakan satelit dan komunikasi radio serta perubahan iklim yang ekstrem seperti terjadinya badai el nino dan la nina. Jadi jangan pernah percaya kalau
badai matahari 2012 itu adalah kiamat.