Proyek Google+ | Situs Jejaring Sosial Google Plus - Hari Selasa (29/06), Google meluncurkan situs jejaring sosialnya sendiri yang dinamakan Google+. Dalam fase ini, untuk mendaftar masih dibutuhkan undangan eksklusif dari Google. Belum diumumkan kapan situs jejaring sosial ini terbuka untuk umum.
Seperti dilansir Reuters, Larry Page, yang menjabat sebagai CEO Google sejak April lalu, telah menempatkan proyek ini sebagai prioritas normor satunya. Menurutnya, posisi Google sebagai pintu utama menuju informasi online sedang terancam, karena lebih banyak pengguna internet menghabiskan waktunya di situs-situs seperti Facebook dan Twitter.
Bulan Mei lalu, Google menarik lebih dari 1 milyar pengguna ke situsnya. Menurut perusahaan analisa internet ComScore, jumlah ini jauh lebih banyak dari perusahaan lainnya. Menurut Ray Valdes, seorang analis di perusahaan penelitian IT Gartner, strategi yang salah dapat berakibat fatal bagi Google. "Perusahaan yang sukses dengan jejaring sosialnya lah yang mendapatkan lebih banyak pengguna, dan akhirnya mereka lah yang akan mendapatkan uang dari iklan. Ini hal penting bagi Google," kata Valdes.